BUDIDAYA CABE JAMU

 Cabe jamu bagi sebagian orang mungkin masih asing. Namun walaupun begitu, ternyata cabe jamu atau juga sering dikenal dengan nama cabe jawa memiliki segudang manfaat. Terutama bagi kesehatan dan juga bumbu masakan.

Cabe Jamu juga dikenal dengan nama latin Piper Retrofractum .Cabe jamu ini banyak sekali peminatnya. Bahkan hampir sebagian hasil panen dari dalam negeri di eksport ke negara lain seperti Singapura, Tiongkok, Malaysia, Eropa, Amerika, bahkan Timur Tengah.

Pada perkembangannya, tidak banyak orang yang membudidayakan cabe Jawa. Kebanyakan dari mereka lebih banyak membudidayakan jenis cabe lainnya. Padahal, selain pangsa pasarnya yang masih sangat banyak, cabe Jawa juga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Seperti misalnya:

Mengobati sakit kepala,flu,sakit pinggang,asma,kolera,stroke,lemah syahwat, dan lainnya.
Bagian yang biasanya digunakan untuk pengobatan alternatif penyakit-penyakit diatas adalah bagian buah dan juga daun. Buah dan daun direbus untuk diminum air rebusannya.

Di Indonesia sendiri, tidak banyak daerah yang menjadikan tanaman cabe jamu atau cabe jawa yang dijadikan sebagai komoditas utama pertanian mereka. Hal ini dikarenakan usia panen dari cabe Jawa lebih lama dibandingkan cabe pada umumnya. Terlebih, cabe jawa memiliki cara tersendiri agar tanamannya bisa tumbuh.

Walaupun seperti itu, ada banyak juga kelebihan cabe jawa dibandingkan tanaman cabe pada umumnya. Cabe pada umumnya, saat usia tanaman mulai tua, produktifitas tanaman tersebut mulai berkurang yang dapat dilihat dari kualitas serta kuantitas hasil panennya yang semakin berkurang. Berbeda dengan cabe jawa, semakin tua usia tanaman, maka produktifitas tanaman akan semakin baik.
Siapa sangka cabe jamu adalah salah satu komoditas pertanian dengan harga yang cukup menggiurkan dibanding tanaman cabe lainnya.

Manfaat Cabe Jawa dan Cara Penggunaannya Untuk Obat

Cabe jawa merupakan tumbuhan rempah-rempah asli Indonesia yang masuk dalam keluarga Piperaceae atau sirih-sirihan. Cabe jawa berkerabat dekat dengan lada dan kemukus.  Di beberapa daerah Cabe jawa mempunyai sebutan lain seperti lada jawa, cabe jamu, cabai puyang, cabai solak (Madura), cabia (Sulawesi).

Tanaman cabai jawa sudah lama dikenal masyarakat baik di Indonesia maupun mancanegara karena manfaatnya yang luar biasa bagi kehidupan. Beberapa manfaat cabe jawa diantaranya digunakan sebagai bumbu dapur dan juga digunakan untuk keperluan pengobatan seperti obat flu, demam, masuk angin, lemah syahwat, dll.

Berikut ini contoh penggunaan cabe jawa untuk pengobatan:
Obat Neurastenia:


Siapkan cabe jawa sebanyak 6 butir, rimpang alang-alang 3 batang, rimpang lempuyang 3/4 jari, daun sambiloto segar 1 genggam, gula aren 3 jari, bahan-bahan tersebut dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Kemudian rebus dengan 4 gelas air bersih sampai tersisa 2 1/4 gelas. Setelah itu dinginkan dan disaring lalu diminum. Dosisnya sehari 3 kali, masing-masing 3/4 gelas.

Masuk angin:
Siapkan cabe jawa sebanyak 3 butir, daun poko (Mentha arvensis L) dan daun kesumba keling (Bixa orellana L) masing-masing 3/4 genggam, gula aren 3 jari. Bahan-bahan tersebut dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Kemudian rebus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa kurang lebih 2 1/4 gelas. Setelah air dingin kemudian disaring, lalu minum 3 kali sehari per 3/4 gelas.

Membersihkan rahim setelah melahirkan:
Siapkan akar kering cabe jawa sebanyak 3 g kemudian digiling halus. Seduh dengan air hangat lalu diminum sekaligus.

Mengatasi pencernaan terganggu, batuk, ayan, demam sehabis melahirkan, menguatkan lambung, paru dan jantung:
Siapkan buah cabe jawa kering sebanyak 5 g lalu ditumbuk halus. Tambahkan madu secukupnya sambil diaduk sampai merata, lalu diminum sekaligus.

Obat sakit gigi:
a. Siapkan daun cabe jawa yang segar sebanyak 3 lembar lalu dicuci kemudian ditumbuk sampai halus. Seduh dengan 1/2 gelas air hangat. Kemudian disaring, dan airnya dipakai untuk kumur-kumur.
b. Akar lekat dikunyah beberapa saat, kemudian dibuang.

Kejang pada perut :
Siapkan daun cabe jawa segar sebanyak 3 lembar dicuci lalu ditumbuk. Seduh dengan 1 gelas air panas. Selagi hangat disaring Ialu diminum sekaligus.

Mengatasi urus-urus untuk penderita penyakit hati :
Siapkan cabe jawa sebanyak 3 butir dan rimpang lempuyang seukuran ibu jari ditumbuk. Tambahkan 1 sendok makan air matang sambil diaduk rata, lalu peras dan saring. Airnya diminum sekaligus.

Mengobati demam:
Siapkan buah cabe jawa kering sebanyak 3 g digiling halus, lalu diseduh dengan 1/2 gelas air panas. Kemudian minumlah bersama ampasnya selagi hangat.

CATATAN : Bagi penderita panas dalam dan perempuan hamil dilarang minum ramuan tumbuhan ini.






No comments: